Dari Data Menjadi Pertunjukan Karya Seni Visual
Salah satu pemanfaatan teknologi AI (Artificial intelligence) yaitu pada sektor kehutanan. Dengan kemampuan menganalisis data cuaca, kondisi tanah, dan pertumbuhan tanaman, AI dapat membantu memahami respon tanaman terhadap lingkungan. Selain itu, pada sektor pertanian AI juga dapat membantu menganalisa tanaman agar dapat membantu tanaman memiliki produktivitas yang tinggi dan analisa penggunaan pestisida agar lebih ramah lingkungan serta memberikan kontribusi nyata bagi keberlanjutan pangan global. Namun apa jadinya apabila data-data tanaman dan lingkungan tersebut dibuat menjadi pertunjukan seni?
Refik Anadol adalah seorang seniman media dan desainer terkenal dunia yang berasal dari Turki. Karya-karyanya menggabungkan arsitektur, seni media, ilmu data, dan kecerdasan buatan untuk menciptakan karya-karya yang sangat mengesankan dan inovatif. Salah satu proyek terbesarnya yaitu DATALAND project yang merupakan museum dan platform Web3 unik yang didedikasikan untuk visualisasi data dan seni AI. Salah satu karya seni yang akan ditampilkan bersumber dari kolaborasi dengan berbagai profesi menggabungkan data dari seluruh penjuru dunia untuk membuat karya seni dengan memanfaatkan AI yang disebut “Large Nature Model”. Refik Anadol dan anggota tim studionya telah mengumpulkan data melalui pembuatan film dan pemindaian 3-D, sekaligus mengumpulkan informasi tentang curah hujan, kelembapan tanah, cahaya, dan suhu objek, di 16 lokasi di seluruh dunia termasuk Amazon, Australia, dan Indonesia.
“Large Nature Model” bertujuan bertujuan untuk mengubah cara individu menggunakan AI untuk memahami ekosistem Bumi, yang bertujuan untuk membentuk kembali hubungan masyarakat dengan alam. Model dibuat berdasarkan penelitian interdisiplin yang luas dengan memanfaatkan data dari institusi seperti Smithsonian dan London’s Natural History Museum. Seiring dengan semakin mendalamnya kolaborasi dan semakin banyaknya sumber data yang tepercaya, termasuk universitas, museum, yayasan, dan lembaga pemerintah, bergabung dalam upaya ini, model akan semakin berkembang.
Salah satu sumber data yang berasal dari hutan tropis di Indonesia yaitu data tanaman dari berbagai macam jenis pohon endemik di Indonesia seperti; Altingia excelsa, Phoebe grandis dan Castanopsis javanica. Data yang diambil adalah sap flow atau kebutuhan air yang diserap pohon, data yang diambil salah satunya menggunakan Sap Flow Meter. Selain itu data lingkungan seperti suhu, kelembaban, radiasi matahari, curah hujan dan kelembaban tanah juga diambil secara parsial.
Instalasi Sap Flow Meter pada pohon Altingia Excelsia
Hasil data Sap Flow Meter
Data yang dikumpulkan kemudian akan divisualisasikan melalui AI generative dan ditampilkan sebagai pertunjukan karya seni.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!